MEMANJANGKAN KUKU

MEMANJANGKAN KUKU 

Fatwa Al-Lajnah Ad-Daimah

Pertanyaan :

Apakah hukum memanjangkan kuku?

Jawaban :

"Tidak boleh memanjangkan kuku karena hal itu menyelisihi sunah fitrah yang dianjurkan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam. Di antara sunnah fitrah tersebut adalah :

1. Memotong kuku,
2. Mencabut bulu ketiak,
3. Mencukur bulu kemaluan, dan
4. Menggunting kumis,

Tidak boleh lebih dari empat puluh malam. Hal ini berdasarkan riwayat Imam Muslim rahimahullah dalam Kitab Shahih beliau, dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu mengatakan:

"Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam memberi batasan waktu kepada kami dalam mengguntig kumis, memotong kuku, dan mencukur bulu kemaluan, untuk tidak meninggalkan sesuatu pun darinya lebih dari empat puluh malam.” (HR.Muslim no.258)

Maka, wajib bagi para wanita tersebut untuk bertaubat kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala dan meninggalkan kebiasaan buruk yang bertentangan dengan perintah Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam. Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:

"Apa yang diberikan Rasul kepadamu, maka terimalah. Dan apa yang dilarangnya bagimu, maka tinggalkanlah." (QS.Al-Hasyr: 7)

Allah Subhanahu wa Ta’ala juga berfirman:

"Maka hendaklah orang-orang yang menyalahi perintah Rasul takut akan ditimpa cobaan atau ditimpa azab yang pedih." (QS. An-Nur: 63)

Semoga bermanfaat 

Sumber : (Fatwa Al-Lajnah Ad-Daimah no.19771, Komite diketuai Asy-Syaikh Abdul Aziz bin Baz rahimahullahu Ta’ala)

Comments

Popular posts from this blog

AL-QUR’AN DAN PERNIAGAAN YANG TIDAK MERUGI

TIGA KEADAAN YANG MENUNTUT KESABARAN

DZIKIR, RINGAN DI LISAN, DICINTAI ALLAH AR-RAHMAN