Posts

Showing posts from 2021

TANDA ILMU ADALAH KHASY-YAH (RASA TAKUT)

Image
TANDA ILMU ADALAH KHASY-YAH (RASA TAKUT) Al-Ustadz Abu Mu'awiyyah Askari hafizhahullah: Ilmu yang hakiki, yang akan memberi manfaat kepada pemiliknya, adalah yang menumbuhkan rasa takut seorang hamba kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala. Semakin bertambah ilmu yang bermanfaat yang dimiliki oleh seorang hamba, semakin besar pula rasa takutnya kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala. Oleh karena itu, para nabi, orang-orang saleh, para shiddiqin, dan para syuhada, memiliki rasa takut kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala yang lebih daripada selain mereka yang tingkat keimanannya lebih rendah. Disebutkan dalam Shahih al-Bukhari dari hadits Aisyah Radhiyallahu ‘anhuma yang mengatakan bahwa apabila Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam memerintah kaum muslimin, beliau memerintah mereka dengan sesuatu yang mampu mereka lakukan. Mereka berkata: “Sesungguhnya kami tidak seperti engkau, wahai Rasulullah. Sesungguhnya, Allah Subhanahu wa Ta’ala telah mengampuni apa yang telah lalu dari dosamu d

TENAGA DALAM, DIMANA UNSUR JINNYA?

Image
TENAGA DALAM, DIMANA UNSUR JINNYA? Dari semenjak SD sampai sekarang saya hobi dengan belajar beladiri, dulu sangat suka nonton film yang berlatar beladiri seperti Jaka Sembung, Wiro Sableng dll. Lalu mulai belajar beladiri, berujung mempelajari pelengkap Beladiri yaitu Ilmu Tenaga Dalam, yang saya pelajari dari berbagai aliran tenaga dalam, mulai dari latihan teknik pernafasan, teknik Wirid, Asmaul Husna, Asmak Kurung, Jawa Kewalian, Ilmu Hikmah, Kejawen, Ilmu Metafisika Modern, Psikotronika dan sebagainya. Saya juga mengkoleksi banyak buku tenaga dalam, Ilmu-ilmu Ghoib dan semua yang berhubungan dengan Metafisika. Sempat punya perguruan tenaga dalam Tahun 1997-an pertama Bada'tubi Inti Taqwa, kemudian berganti Bda'tubi Inti Prana, setelah berguru di Jawa Tengah dalam sebuah meditasi bertemu sosok yang mengaku bernama Ki Cakraningkrat dari Cirebon saya diberi sebuah tongkat yang bermakna Alif, yang artinya jalan lurus. Semenjak itu perguruan saya beri nama Cakra Nur

CARA MENGGANTIKAN PUASA RAMADHAN

Image
CARA MENGGANTIKAN PUASA RAMADHAN Fatwa Syaikh Shalih bin Fauzan Al-Fauzan hafidzahullah Pertanyaan : Pertanyaan tentang seorang muslim baik laki-laki ataupun perempuan yang memiliki hutang puasa lalu meninggal. Apakah keluarganya wajib berpuasa untuknya ataukah cukup dengan membayarkan fidyah untuknya? Lalu bagaimana jika puasanya tersebut adalah puasa nadzar. Apa perbedaan keduanya? Jawaban : Jika hutang puasanya tersebut adalah hutang puasa Ramadhan kemudian sampai meninggal orang tersebut belum juga membayar hutang puasanya dikarenakan sakit maka kondisi seperti ini ada dua keadaan: 1. Keadaan pertama  Sakit yang dideritanya bersambung terus menerus sehingga ia tak mampu membayar hutang puasa sampai ia meninggal. Orang semacam ini tidak ada kewajiban apapun. Keluarganya tidak perlu menggantikan puasa untuknya, juga tidak perlu membayarkan fidyah untuknya. Karena ia memiliki udzur. 2. Keadaan kedua  Jika orang tersebut telah sembuh dari penyakit yang menjadi sebab dirinya

DAKWAH TAUHID AKAN TERUS BERJALAN

Image
DAKWAH TAUHID AKAN TERUS BERJALAN Apapun hasilnya, Dakwah Tauhid akan terus berjalan. Siapapun pemimpinnya, dakwah tauhid harus terus bergema. Bagaimanapun keadaannya, dakwah tauhid harus terus bergemuruh. Sampai kapan ?? Sampai nafas berhenti berhembus. Sampai lisan tak mampu bergerak. Sampai pena tak bisa menggores. Sampai pedang tak mampu lagi menyayat. Ketahuilah sebaik apapun pemimpin anda apabila rakyatnya tidak beriman dan bobrok, niscaya Rahmat Allah akan jauh dari negri ini, nestapa akan mudah hinggap dinegeri ini. Lihatlah bani Israil yang Allah berikan kepada mereka Nabi terbaik, Nabi Musa alaihi salam, tapi apa yang Allah timpakan kepada mereka, ketika pemimpin baik, tapi rakyatnya bobrok? Oleh karena itu, dakwah akan terus berjalan agar rakyat menjadi hamba yang bertauhid, dan rakyat jadi hamba yang Sholeh. Niscaya Allah akan berikan kebaikan walaupun pemimpin mereka dzolim, cepat atau lambat. Ingat lah kawan, kalau kita dipimpin oleh pemimpin yang dzolim sekal

DZIKIR, RINGAN DI LISAN, DICINTAI ALLAH AR-RAHMAN

Image
DZIKIR, RINGAN DI LISAN, DICINTAI ALLAH AR-RAHMAN Dzikir adalah amalan yang sangat agung, begitu mudah diamalkan, berpahala sangat besar dan dicintai oleh Allah ar-Rahman. Mudah dilakukan kapan saja dan dimana saja, baik oleh orang yang sakit apalagi yang sehat. Meski demikian, begitu sedikit orang-orang yang istiqamah berdzikir dalam kesehariannya. Dzikir yang paling baik adalah dzikir yang memadukan antara lisan dan peresapan hati akan maknanya, dimana dzikir seperti inilah yang akan memberikan pengaruh yang baik pada hati, dan menimbulkan rasa pengagungan kepada Allah Ta'ala yang memiliki nama-nama yang indah dan sifat-sifat yang mulia. Ada banyak keutamaan dzikir kepada Allah 'azza wa jalla yang disebutkan dalam al-Qur’an dan hadits, berikut ini di antaranya: 1. ORANG YANG MENGINGAT ALLAH, MAKA ALLAH PUN AKAN MENGINGATNYA.  Diingat oleh Allah Sang Pencipta alam semesta, siapa yang tak mau?? Dengan berdzikir mengingat Allah maka Allah akan mengingat kita. Allah T

AL-QUR’AN DAN PERNIAGAAN YANG TIDAK MERUGI

Image
AL-QUR’AN DAN PERNIAGAAN YANG TIDAK MERUGI Pembaca yang dirahmati Allah, membaca al-quran dan mengamalkan segala kandungan yang didalamnya diumpamakan seperti perniagaan atau perdagangan yang kita lakukan dengan Allah. Perniagaan tersebut telah Allah tegaskan dalam firman-Nya pada surat Fathir: 29 : “Sesungguhnya orang-orang yang selalu membaca kitab Allah, Mendirikan Shalat dan menafkahkan sebahagian dari rezki yang Kami anugerahkan kepada mereka dengan diam-diam dan terang-terangan, mereka itu mengharapkan perniagaan yang tidak akan merugi.” Syaikh ‘Abdur Rahman as-Sa’di berkata: “Inilah perniagaan yang tidak akan merugi dan binasa, bahkan inilah perniagaan yang paling agung, paling tinggi dan paling utama, yakni perniagaan untuk mencari ridha Allah, meraih balasan pahala-Nya yang besar, serta keselamatan dari kemurkaan dan siksaan-Nya.  Ini mereka raih dengan mengikhlaskan niat mereka dalam mengerjakan amal-amal shalih, serta tidak mengharapkan tujuan-tujuan yang buruk d

HUKUM MEMBAWA ANAK KECIL KEMESJID

Image
HUKUM MEMBAWA ANAK KECIL KEMESJID pertanyaan: Ustadz ana menemukan fatwa syaikh utsaimin yang menganjurkan untuk tidak membawa anak2 ke masjid. Padahal di zaman Nabi kan ada kisah hasan husain ke masjid. itu bagaimana ya ustad? Jawab: Bila memang anak anak itu menganggu dengan berlari lari, atau berteriak teriak, maka lebih baik tidak dibawa ke masjid. Hendaknya mereka diajarkan adab adab dalam masjid agar mereka memahami.  Tetapi bila mereka tidak menganggu atau orang tuanya menjaganya agar tidak menganggu, maka tidak apapa. Oleh karena itu Nabi sholat sambil menggendong Umamah. Al Hafidz ibnu Abdil Barr berkata dalam kitab Attamhiid: "Dan telah diriwayatkan bahwa Umar bin Khathab apabila ia meriwayat anak kecil di dalam shaff, beliau mengeluarkannya. Diriwayatkan juga dari Zirr bin Hubaisy dan Abu Wail, mereka melakukan itu. Ahmad bin Hanbal tidak menyukai itu. Al Atsram berkata: Aku mendengar Ahmad bin Hanbal tidak suka yang berdiri sholat di masjid kecuali orang te

TIGA AMAL YANG TIDAK DITIMBANG DI HARI KIAMAT karena hebatnya.

Image
TIGA AMAL YANG  TIDAK DITIMBANG DI HARI KIAMAT karena hebatnya. Tiga amal yang tidak akan ada timbangannya pada hari kiamat, karena keagungannya. 1. Memaafkan Kesalahan Orang (amal istimewa yang) tidak terbatas pahalanya. Allah subhana wata'ala berfirman: "Dan balasan suatu kejahatan adalah kejahatan yang serupa, maka barang siapa memaafkan dan berbuat baik maka pahalanya atas (tanggungan) Allah. Sesungguhnya Dia tidak menyukai orang-orang yang zalim." (Ash-Shura:40) 2. Sabar (amal istimewa) yang juga tidak terbatas pahalanya. Allah subhana wata'ala berfirman: "Katakanlah: "Hai hamba-hamba-Ku yang beriman. bertakwalah kepada Tuhanmu". Orang-orang yang berbuat baik di dunia ini memperoleh kebaikan. Dan bumi Allah itu adalah luas. Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah Yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas." (Az-Zumar: 10) 3. Puasa (juga amal istimewa) yang tidak terbatas pahalanya. Allah subhana wata'ala berfirman dalam

JIN JUGA BERAQIDAH

Image
JIN JUGA BERAQIDAH Al-'Allamah Al-Muhaddits Asy-Syaikh Muqbil bin Hadi Al-Wadi'i rahimahullah berkata dalam nasehat beliau kepada Ahlus Sunnah dari kalangan jin:  “Di antara mereka ada yang kafir, jahat, dan rusak, ada yang bodoh, ada yang Ahlus Sunnah, ada yang Syi’ah, dan juga ada yang Shufi. Seorang jin pernah datang kepada Al-A’masy (TABI'IN) rahimahullah maka beliau mengizinkannya untuk makan. Kemudian Al-A’masy bertanya kepada jin tersebut: “Apakah di kalangan kalian ada yang ikut kelompok-kelompok sesat yang ada ini?” Maksud beliau adalah para pengekor hawa nafsu. Jin tersebut menjawab: “Ya, dan kami jumpai yang terburuk dari mereka adalah Rafidhah (Syi'ah)." Al-Imam Ibnu Baththah Al-Akbury (Wafat 387 H) rahimahullah menyebutkan dalam Al-Ibaanah Al-Kubraa (VI/118) dengan membawakan sanadnya dari Harun bin Abdillah As-Simsar rahimahullah, dia bercerita: “Ahmad bin Nashr bin Hamzah Al-Khuza’iy rahimahullah yang beliau terbunuh (pada bulan Sya’ban t

KEMANAKAH ARAH PERJALANAN HIDUP INI

Image
KEMANAKAH ARAH PERJALANAN HIDUP INI Saudaraku dan Saudariku… Sudah lama ya rasanya kita hidup di muka bumi ini. Hari berganti hari, bulan berganti bulan, tahun berganti tahun. Bahkan ada di antara kita yang justru merayakan penambahan usianya dengan acara pesta hura-hura, tiup lilin, acara senang-senang dan lain sebagainya. Pernahkah kita menyadari bahwa semakin bertambah usia kita semakin berkurang pula jatah waktu kita hidup di dunia ini, dan dengan itu semakin kita mendekati hari-hari perpisahan dengan dunia ini. Ali bin Abi Thalib radhiyallahu ‘anhu berkata :  “Hari-hari dunia ini semakin lama semakin meninggalkan kita. Hari-hari akhirat semakin lama semakin menanti di hadapan kita, setiap darinya memiliki anak, maka jadilah engkau anak-anak akhirat dan jangan menjadi anak-anak dunia, karena sesungguhnya hari ini adalah hari beramal dan tidak ada penghisaban, dan besok (hari kiamat) adalah hari penghisaban dan tidak ada lagi hari beramal” (HR. Bukhari) Sadarilah..  bahw

TAKHAYUL & KHURAFAT

Image
TAKHAYUL & KHURAFAT  1. KHURAFAT Khurafat menurut Ibnul Mandzur: "Khurafat adalah berita yang dibumbuhi dengan kedustaan. Masyarakat menyebut, ‘Beritanya khurafat’ Kemudian beliau menyebutkan latar belakang istilah ini: "Dijelaskan oleh Ibnul Qalbi tentang pernyataan masyarakat, ‘Beritanya khurafat’ bahwa Khurafat adalah nama orang dari Bani Udzrah atau bani Juhainah. Dia pernah diculik Jin kemudian kembali ke kampungnya. Setelah itu, dia bercerita banyak tentang berbagai kejadian yang dia lihat, sehingga banyak orang terheran-heran. Sampai mereka tidak percaya dan menganggap Khurafat berdusta. Akhirnya jadi terkenal di tengah masyarakat, “Beritanya Khurafat.” (Lisanul Arab, 9/62) Dari keterangan ini, kita memahami kata Khurafat artinya semua berita atau informasi yang mengandung kedustaan. 2. TAKHAYYUL Kita beralih ke istilah Takhayyul. Kata ini disebutkan dalam al-Quran, ketika Allah menceritakan sihir yang dilakukan tukang sihirnya Fir’aun: “Berkata Musa: “

TIGA KEADAAN YANG MENUNTUT KESABARAN

Image
TIGA KEADAAN YANG MENUNTUT KESABARAN Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Sungguh menakjubkan urusan seorang mukmin, semua urusannya adalah baik baginya. Hal ini tidak didapatkan kecuali pada diri seorang mukmin. Apabila mendapatkan kesenangan, dia bersyukur, maka yang demikian itu merupakan kebaikan baginya. Sebaliknya apabila tertimpa kesusahan, dia pun bersabar, maka yang demikian itu merupakan kebaikan baginya.” (Hadits shohih. Diriwayatkan oleh Muslim, no. 2999 dari Abu Yahya Shuhaib bin Sinan radhiyallahu ‘anhu). Beberapa Pelajaran yang terdapat dalam Hadits: Seorang yang beriman dan bertaqwa kepada Allah hendaknya melazimkan kesabaran dalam tiga kondisi : 1️. Bersabar di atas ketaatan hingga ia melaksanakannya Melaksanakan ketaatan butuh kesabaran, karena umumnya raga ingin bermanja-manja dan hawa nafsu mendorong untuk melakukan perbuatan sia-sia. Allah Ta’ala berfirman: “Dan perintahkanlah keluargamu mendirikan shalat dan bersabarlah  dalam mengerjaka

AL-QUR’AN DAN PERNIAGAAN YANG TIDAK MERUGI

Image
AL-QUR’AN DAN PERNIAGAAN YANG TIDAK MERUGI Pembaca yang dirahmati Allah, membaca al-quran dan mengamalkan segala kandungan yang didalamnya diumpamakan seperti perniagaan atau perdagangan yang kita lakukan dengan Allah. Perniagaan tersebut telah Allah tegaskan dalam firman-Nya pada surat Fathir: 29 : “Sesungguhnya orang-orang yang selalu membaca kitab Allah, Mendirikan Shalat dan menafkahkan sebahagian dari rezki yang Kami anugerahkan kepada mereka dengan diam-diam dan terang-terangan, mereka itu mengharapkan perniagaan yang tidak akan merugi.” Syaikh ‘Abdur Rahman as-Sa’di berkata: “Inilah perniagaan yang tidak akan merugi dan binasa, bahkan inilah perniagaan yang paling agung, paling tinggi dan paling utama, yakni perniagaan untuk mencari ridha Allah, meraih balasan pahala-Nya yang besar, serta keselamatan dari kemurkaan dan siksaan-Nya.  Ini mereka raih dengan mengikhlaskan niat mereka dalam mengerjakan amal-amal shalih, serta tidak mengharapkan tujuan-tujuan yang buruk d

JAHANNAM SETELAH 300 KM

Image
JAHANNAM SETELAH 300 KM Aku mengenal seorang pemuda yang dulu termasuk orang-orang yang lalai dari mengingat Allah. Dulu dia bersama dengan teman-teman yang buruk sepanjang masa mudanya. Pemuda itu meriwayatkan kisahnya sendiri: “Demi Allah, yang tidak ada sesembahan yang haq selain Dia. Aku dulu keluar dari kota Riyadh bersama dengan teman-temanku. Dan tidak ada satu niat dalam diriku untuk melakukan satu ketaatanpun untuk Allah, apakah untuk shalat atau yang lain.” “Alkisah, kami sekelompok pemuda pergi menuju kota Dammam. Ketika kami melewati papan penunjuk jalan, maka teman-teman membacanya “Dammam, 300 KM” Maka aku katakan kepada mereka aku melihat papan itu bertuliskan " “Jahannam, 300 KM”. Merekapun duduk dan menertawakan ucapanku. Aku bersumpah kepada mereka atas hal itu, akan tetapi mereka tidak percaya. Maka merekapun membiarkan dan mendustakanku. Berlalulah waktu tersebut dalam canda tawa, sementara aku menjadi bingung dengan papan yang telah kubaca tadi.  S

KETIKA SAUDARAMU BERMAKSIAT

Image
KETIKA SAUDARAMU BERMAKSIAT   Jika engkau melihat saudaramu terjatuh dalam lubang dosa dan maksiat, maka sikapilah dia dengan sikap yang bijak dan tepat. Al-muslimu mir-atu akhihi (Seorang muslim adalah cermin bagi saudaranya). Saudara yang baik itu laksana cermin, ia jujur di hadapan saudaranya, ia akan menasehati dan menampakkan kekurangan saudaranya, agar saudaranya tadi berbenah diri dan menjadi lebih baik.   Apa yang engkau lakukan ketika saudaramu berbuat maksiat ?   1. Menghadirkan dalam hatimu 3 sikap. a. Sikap marah b. Sikap kasihan c. Sikap syukur   Marah karena dia telah melanggar hak-hak Allah, kasihan karena dia terjatuh pada kemurkaan Allah, dan bersyukur karena kalaulah bukan karena rahmat Allah niscaya kita terjatuh sebagaimana dia terjatuh.   2. Berusaha mencarikan udzur dan mendoakannya. Ja’far bin Muhammad rahimahullah berkata:   “Apabila sampai kepadamu dari saudaramu sesuatu yang kamu ingkari, maka berilah ia sebuah udzur (alasan) sampai 70 udzur. Bila

BURUK AKHLAK KARENA CERAI

Image
BURUK AKHLAK KARENA CERAI  Syaqiq al-Balkhi memiliki isteri yang buruk akhlaknya, pedas lisannya dan buruk perilakunya kepada suami. Ada yang bertanya kepada beliau: "Mengapa anda tidak menceraikannya padahal dia sering menyakiti anda dengan keburukkan akhlaknya?" Jawaban beliau: "Meski dia adalah wanita yang buruk akhlaknya namun aku adalah seorang suami yang bagus akhlaknya. Andai kuceraikan aku akan menjadi orang yang buruk akhlaknya seperti dirinya. Di samping itu jika kuceraikan aku khawatir tidak ada yang kuat menjadi suaminya selain diriku karena demikian buruk akhlaknya" (Al-Jawahir al-Lu'luiyyah hlm 291) ️Realita menunjukkan bahwa suami isteri itu tidak mesti semisal dalam kualitas perilaku. Terkadang dijumpai suami seorang yang lembut dan berakhlak mulia namun isterinya kebalikannya. Demikian juga sebaliknya.  Laki-laki yang shalih itu belum tentu berjodoh dengan wanita shalihah dan sebaliknya. Kondisi pasangan kita paska pernikahan itu sua

MENJAWAB AZAN ATAU MELANJUTKAN BACAAN AL-QURAN?

Image
MENJAWAB AZAN ATAU MELANJUTKAN BACAAN AL-QURAN? Asy-Asyaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin rahimahullah Pertanyaan: Apabila muazin mengumandangkan azan, mana yang lebih afdal, aku melanjutkan membaca Al-Quran, atau diam dan menjawab azan? Jawaban: Yang afdal saat muazin mengumandangkan azan adalah engkau memutus bacaan Al-Quran dan hendaknya engkau menjawab azan. Sebab, menjawab azan adalah zikir khusus pada waktu yang khusus. Adapun membaca Al-Quran, engkau bisa membacanya kapan saja. Oleh karena itu, zikir yang khusus dibaca pada waktu tertentu, ketika datang waktunya, lebih utama daripada zikir yang sifatnya umum (yang bisa dibaca kapan saja); meskipun terkadang zikir yang umum tersebut pada asalnya lebih afdal. Sebab, zikir khusus yang memiliki waktu tertentu, akan terlewatkan jika tidak diamalkan pada waktunya. Dengan demikian, kalau engkau mendengar azan ketika membaca Al-Quran, berhentilah. Jawablah azan. Ucapkan seperti yang diucapkan muazin, kecuali pada lafal ”ha

MEMANJANGKAN KUKU

Image
MEMANJANGKAN KUKU   Fatwa Al-Lajnah Ad-Daimah Pertanyaan : Apakah hukum memanjangkan kuku? Jawaban : "Tidak boleh memanjangkan kuku karena hal itu menyelisihi sunah fitrah yang dianjurkan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam. Di antara sunnah fitrah tersebut adalah : 1. Memotong kuku, 2. Mencabut bulu ketiak, 3. Mencukur bulu kemaluan, dan 4. Menggunting kumis, Tidak boleh lebih dari empat puluh malam. Hal ini berdasarkan riwayat Imam Muslim rahimahullah dalam Kitab Shahih beliau, dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu mengatakan: "Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam memberi batasan waktu kepada kami dalam mengguntig kumis, memotong kuku, dan mencukur bulu kemaluan, untuk tidak meninggalkan sesuatu pun darinya lebih dari empat puluh malam.” (HR.Muslim no.258) Maka, wajib bagi para wanita tersebut untuk bertaubat kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala dan meninggalkan kebiasaan buruk yang bertentangan dengan perintah Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam. Allah

Apa Perbedaan Antara Darah Haid Dan Darah Istihadhah?

Image
Apa Perbedaan Antara Darah Haid Dan Darah Istihadhah? Dalam tulisan ini kita akan menyebutkan kurang lebih ada  tujuh perbedaan :   1. PERBEDAAN PERTAMA  Darah haid adalah fitrah, tabi’at (kebiasaan), dan juga ciptaan, yang keluar ketika seorang perempuan yang mencapai usia baligh (dewasa) dan merupakan tanda bahwa dia adalah wanita sehat, adapun darah istihadhah adalah darah rusak dan merupakan tanda bahwa dia adalah wanita yang sedang dalam keadaan tidak sehat. 2. PERBEDAAN KEDUA Darah haid keluar dari rahim, adapun darah istihadhah keluar dari urat yang pecah / terpotong, sebagaimana keterangan yang datang dari Nabi Shallallahu ‘Alaihi Wa Sallam dalam riwayat Imam Al-Bukhary No.228 dan Muslim No.333 bahwa beliau bersabda : “Hanya saja itu adalah urat (yang pecah) dan bukan haid”. 3. PERBEDAAN KE TIGA Darah haid kebanyakannya keluar pada waktu-waktu tertentu. (Usia baligh), adapun darah istihadhah keluar pada waktu yang tidak terbatas. (Walaupun seseorang belum baligh). 4

TIGA AMAL YANG TIDAK DITIMBANG DI HARI KIAMAT karena hebatnya.

Image
TIGA AMAL YANG  TIDAK DITIMBANG DI HARI KIAMAT karena hebatnya. Tiga amal yang tidak akan ada timbangannya pada hari kiamat, karena keagungannya. 1. Memaafkan Kesalahan Orang (amal istimewa yang) tidak terbatas pahalanya. Allah subhana wata'ala berfirman: "Dan balasan suatu kejahatan adalah kejahatan yang serupa, maka barang siapa memaafkan dan berbuat baik maka pahalanya atas (tanggungan) Allah. Sesungguhnya Dia tidak menyukai orang-orang yang zalim." (Ash-Shura:40) 2. Sabar (amal istimewa) yang juga tidak terbatas pahalanya. Allah subhana wata'ala berfirman: "Katakanlah: "Hai hamba-hamba-Ku yang beriman. bertakwalah kepada Tuhanmu". Orang-orang yang berbuat baik di dunia ini memperoleh kebaikan. Dan bumi Allah itu adalah luas. Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah Yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas." (Az-Zumar: 10) 3. Puasa (juga amal istimewa) yang tidak terbatas pahalanya. Allah subhana wata'ala berfirman dalam

APA YANG KITA PIKIRKAN ITULAH YANG AKAN TERJADI

Image
APA YANG KITA PIKIRKAN ITULAH YANG AKAN TERJADI Pernahkah kita berhenti sejenak dari semua aktivitas kita dan sekedar mengingat kembali apa yang kita alami dan apa yang kita terima di dalam hidup ini? ️Rasulullah bersabda : "Salah satu kebahagiaan seseorang adalah keridhaannya menerima keputusan Allah." (HR. Ahmad) Perhatikan pesan Rasululloh berikut ini : "Barangsiapa yang ridha, maka keridhaan itu untuknya. Barangsiapa mengeluh, maka keluhan itu akan menjadi miliknya" (HR. at-Tirmidzi) Jika kita memikirkan bahagia, maka kita akan bahagia. Jika kita berpikiran sedih, maka kita menjadi sedih. Jika kita berpikiran gagal, kita menjadi gagal. Jika kita berpikiran sukses, maka kita niscaya sukses. Jika kita berpikiran sakit, kita juga menjadi sakit. Jika kita berpikiran sehat, maka kita pun akan sehat.  Inilah, The Law of Attraction Hukum Tarik Menarik,  merupakan Sunnatulloh yang berlaku di alam semesta. Rasulullah Sallallahu alaihi wa sallam bersabda : &qu

Kunci Kebahagiaan Seseorang

Image
Kunci Kebahagiaan Seseorang Dari Abdullah bin Alhusain dari bapaknya dari kakeknya berkata, Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: “Ada empat perkara dari kebahagiaan seseorang, yaitu : pasangan hidup  yang sholihah, anak-anak  yang baik/berbakti, pergaulannya adalah dengan orang-orang yang sholeh dan rizkinya di negerinya sendiri." (HR. Dailami) Pelajaran yang terdapat di dalam Hadits: Dari hadits tersebut Rasululloh Shallahu 'alaihi wa sallam mengemukakan empat faktor yang membuat manusia bahagia di antara sekian banyak faktor. Empat faktor itu adalah sebagai berikut : 1. Istri yang sholihah Kalau dunia ini adalah kesenangan maka kesenangan dunia yang paling puncak adalah isteri yang sholehah. Sabda Rasululloh: "Dunia ini adalah kesenangan. Dan sebaik-baik kesenangan dunia adalah isteri yang sholihah." (HR.Muslim) 2. Anak-anak yang sholeh/berbakti Seorang anak yang sholeh yang tekun beribadah, apalagi menjadi ahli al-Qur'an adalah me